"cumolonimbus" awan yang ditakuti pesawat terbang

awan yang ditakuti pesawat uniksekali97.blogspot.com


sering kali kita melihat awan yang beraneka bentuk bertebaran di langit , dan kadang awan tersebut juga membawa hujan , tapi dalam dunia penerbangan ternyata ada jenis awan yang sangat ditakuti oleh para pilot khususnya pilot pesawat berbadan besar , dan awan tersebut adalah "cumolonimbus".

awan ini adalah sebuah hantu yang cukup menakutkan dalam dunia penerbangan , jika sebuah pesawat khususnya pesawat berbadan besar bertemu dengan awan ini , maka akan terjadi goncangan yang hebat pada pesawat tersebut . awan cumolonimbus dikenal sebagai awan badai , berada di ketinggian 1000 kaki dengan puncak yang bisa mencapai lebih dari 3500 kaki. sering kali awan ini dikaitkan dengan badai tornado ataupun badai petir yang disertai hujan deras.

Menurut Kepala Bidang Data dan Informasi BMKG Heru Djatmiko seperti dilansir metrotvnews, Awan kumlonimbus terbentuk karena pertemuan massa udara dari timur laut dan tenggara. Secara ilmiah, terdapat tiga fase pertumbuhan awan kumulonimbus (cb). Pertama fase pertumbuhan, kedua fase matang dan terakhir fase mati.

Fase pertama adalah fase dimana angin bergerak ke atas. Fase kedua adalah fase saat massa udara berubah menjadi air. Selain ada pergerakan ke atas, terdapat pula pergerakan ke bawah. Sementara fase terakhir atau fase mati, sudah tidak ada pasokan udara lagi dari bawah, sehingga semua massa air turun ke bawah dan terjadilah hujan.

Heru juga menyatakan, Awan Kumulonimbus sifatnya menyebabkan turbulensi (guncangan) kuat di dalam awan itu sendiri.

dikarenakan oleh kekuatan awan ini , maka sudah sepantasnya para pilot pesawat komersial takut dengan awan ini .

namun selain awan cumolonimbus , ternyata ada beberapa deretan jenis awan yang sering kali kita lihat ,
berikut rangkumannya :
jenis awan

1. kelompok awan tinggi(6-12 km , dikenali dengan kata siro/sirus)

a.sirus
awan sirus

awan sirus adalah awan putih tipis yang letaknya paling tinggi diantara awan yang sering kita lihat. awan ini akan terlihat mengkilat serta memancarkan warna jingga atau merah pada saat matahari terbit dan terbenam .

b.sirokumulus
sirokumulus

awan ini berbentuk seperti gumpalan-gumpalan kecil , awan ini biasanya sangat sulit kita lihat dikarenakan awan ini biasanya akan bergabung dengan awan sirus atau sirostatus

c.sirostatus
sirostratus

Awan sirostatus berwarna putih tipis dan tampak seperti tirai kelambu yang sangat halus. Oleh karena itu , Awan sirostatus dapat membuat langit kelihatan seperti susu atau memperlihatkan susunan berserat. Jika terkena sinar matahari awan sirostatus akan menimbulkan bayangan di tanah.

2. kelompok awan sedang ( 6-8 km , dikenali dengan kata alto)

a.altokumulus
altokumulus

awan ini biasanya berwarna putih disertai beberapa warna keabu-abuan , awan ini nampak seperti gumpalan kapas pipih di udara. umumnya awan ini mengandung tetesan air , namun di beberapa situasi , gumpalan es dapat ditemukan pada awan ini. altokumulus dapat membuat lapisan awan yang cukup luas.


b. altostratus
altostratus

awan ini berbentuk seperti pita yang berwarna putih keabu-abuan, dan akan menimbulkan sebuah bayangan jika permukaan awan ini terkena sinar matahari.

3. kelompok awan rendah (0,8 - 2 km, dikenali dengan kata strato )

a. stratokumulus

awan stratokumulus memiliki bentu seperti gumpalan halus dengan warna abu-abu , awan ini kadang mengandung tetesan air , dan terkadang dapat menyebabkan hujan dengan intensitas rendah di suatu daerah.

b. stratus
stratus

awan stratus memiliki bentuk berlapis-lapis serta halus layaknya kabut tipis , jika awan ini melewati cahaya matahari atau bulan , maka awan ini dapat menampakah secara nyata garis bulan ataupun matahari . jika sampai menyentuh bumi , awan ini dapat menyebabkan kabut.

c. nimbostratus
nimbostratus

awan ini adalah lapisan awan rendah yang memiliki warna abu-abu , awan ini seringkali terlihat basah karena mengandung banyak tetesan air. karena warnanya yang gelap , cahaya matahari hampir tidak bisa menembus lapisan awan ini .awan ini biasanya akan bergabung dengan awan rendah lainya pada saat cuaca buruk.

4. awan dengan perkembangan vertikal

a. kumulus
kumulus

Awan kumulus berkembang secara vertikal berbentuk kubah atau menyerupai bunga kol dengan lengkungan berwarna putih cemerlang jika terkena sinar matahari. Bagian dalam yang hampir horizontal berwarna gelap. Di atas daratan awan kumulus biasanya muncul pada pagi hari dan menghilang sebelum malam. 

b. kumolonimbus
kumolonimbus

awan kumolonimbus mempunyai lapisan vertikal yang sangat tebal , awan ini dapat berkembang dengan ketinggian yang mencapai lebih dari 2 km , pada bagian atas awan ini terdapat semacam serat yang menyebar, awan ini memiliki tetesan air dengan intensitas besar , kadang-kadang juga bisa terdapat tetesan kristal es , awan ini seringkali dikaitkan dengan awan badai , serta sangat membahayakan bagi penerbangan komersial.

 nah itu dia beberapa jenis awan serta pembahasan tentang awan yang menjadi teror bagi pesawat terbang , jika suka , silahkan share artikel ini di social media , serta mohon klik tombol g+1 di postingan ini .
SHARE

Paperhouse

Perkenalkan nama saya paperhouse(inisial), admin sekaligus pendiri blog ini . jika kalian suka artikel ini maka silahkan share di media social atau klik tombol google plus . terima kasih sudah mampir :)

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar

kira-kira apa pendapat sobat tentang artikel yang saya tulis diatas ?
seilahkan salurkan komentar anda.